Wahyu 16

Perang Harmagedon di Akhir Zaman

11 Desember 2022
Pdt. Souw Suharwan

Peperangan antara dua kelompok atau dua bangsa yang sedang bertikai menyangkut strategi perang masing-masing untuk meraih kemenangan. Kematangan strategi perang dan pemanfaatan senjata yang dimiliki adalah kunci sukses untuk meraih kemenangan.

Wahyu 16 membahas tentang tujuh cawan murka Allah. Akan tetapi, yang akan kita perhatikan hanya cawan yang keenam (16:12), khususnya tentang Perang Harmagedon. Perang Harmagedon sering disebut sebagai "Perang Akhir Zaman" karena berkaitan dengan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali. Perang ini berlangsung pada hari besar, yaitu hari Allah yang Mahakuasa (16:14). Walaupun Harmagedon menunjuk pada lokasi (16:16), lokasi ini bukanlah lokasi fisik yang dikenal sebagai Megido, sebuah wilayah kecil di Timur Tengah. Tidaklah tepat bila Perang Harmagedon digambarkan sebagai perang fisik yang dahsyat. Perang Harmagedon adalah perang rohani. Perhatikan ayat 15, "Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjang dan jangan kelihatan kemaluannya". Pesan simbolis ini mengambil latar sejarah saat Kerajaan Persia mengalahkan Kerajaan Babel dalam satu malam. Tentara Persia berhasil masuk melalui gerbang besi saat dasar sungai Efrat sudah mengering. Sebelum masuk, mereka terlebih dahulu mengeringkan dasar sungai dengan mengalihkan aliran sungai Efrat ke danau buatan. Kemudian, tentara Persia merayap masuk dan membunuh Raja Beltsyazar, lalu menguasai Babel (Yesaya 45:1; Daniel 5:30). Strategi ini menyiapkan jalan bagi "raja-raja yang datang dari sebelah timur" (Wahyu 16:12, simbol dari umat Allah yang berjaga-jaga dan selalu memakai perlengkapan senjata Allah) untuk memenangkan perang besar. Pesannya adalah bahwa sebagaimana Babel dikalahkan oleh pasukan Persia dalam sekejap, demikian pula umat Allah akan memenangkan peperangan rohani jika mereka memakai strategi perang dari Tuhan, yaitu berjaga-jaga dan selalu memakai perlengkapan senjata Allah (Efesus 6:10-20).

Perang Harmagedon atau perang besar ini adalah gambaran simbolis bagi peperangan rohani setiap hari yang dihadapi oleh orang percaya. Peperangan ini hanya bisa dimenangkan oleh mereka yang berjaga-jaga memakai perlengkapan senjata Allah, yang tidak telanjang dan tidak terlihat kemaluannya (Wahyu 16:15), karena selalu waspada di medan peperangan rohani yang dihadapi setiap hari.

Pokok Doa
1. Proses pengusulan Calon Sementara Penatua di masing-masing Jemaat GKY.
2. Proses Pergantian Gembala di GKY Jemaat Teluk Gong, GKY Jemaat Sunter.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design